NTDTV.com
National Weather Service atau Layanan Cuaca Nasional AS memperingatkan bahwa kelembaban rendah, vegetasi kering, dan angin kencang telah menyebabkan “kondisi kebakaran paling berbahaya” tahun ini di AS.
Badan Cuaca Nasional AS melaporkan : “Kebakaran terbaru di Los Angeles County dan Ventura County kemungkinan besar akan meluas dengan sangat cepat. Kebakaran ekstrim dan bercak jarak jauh (long range spotting)akan menyebabkan ancaman besar bagi nyawa dan harta benda.”
Sekitar 98.000 warga Irvine dan sekitarnya diminta mengungsi dari rumah mereka. Selama waktu itu, dua petugas pemadam kebakaran menderita luka bakar dan dikirim ke rumah sakit setempat untuk perawatan intubasi.

Menurut Badan Pemadam Kebakaran Hutan California, kebakaran dipengaruhi oleh angin yang sangat kuat hingga dapat menghasilkan hembusan sampai 113 hingga 129 kilometer per jam. Sebagian besar wilayah di California masih mempertahankan peringatan bendera merah karena cuaca rawan kebakaran.
Departemen Kebakaran Hutan California juga mengatakan bahwa saat ini ada lebih dari 4.000 petugas pemadam kebakaran yang diterjunkan untuk memerangi 22 kebakaran hutan. Sebanyak 34 juta orang berada dalam zona peringatan bendera merah. Beberapa sekolah umum dijadwalkan tetap ditutup.
Perusahaan Gas dan Listrik Pasifik (PG&E) mengatakan bahwa karena meningkatnya resiko kebakaran yang disebabkan oleh angin kencang yang berbahaya di 34 kota, perusahaan tersebut telah memutus aliran listrik ke lebih dari 350.000 rumah dan bisnis di California tengah dan utara sebagai tindakan pencegahan.
Dalam beberapa tahun terakhir, jaringan listrik yang rusak akibat angin kencang bersentuhan dengan vegetasi kering, diduga menyebabkan banyak kebakaran dahsyat di California. Semakin banyak perusahaan listrik yang mengadopsi “pemadaman listrik keselamatan publik” untuk mengurangi risiko kebakaran.
Musim ini, di California saja, lebih dari 1,62 juta hektar lahan ditelan oleh kebakaran. Sebanyak 31 orang tewas dalam beberapa kebakaran paling serius dalam sejarah California. Selain itu, California dipukul dengan merebaknya epidemi COVID-19, yang tidak hanya menghambat pekerjaan pemadaman kebakaran, tetapi juga menambah kesulitan dalam proses evakuasi. (hui)





Video Rekomendasi :