Oleh CNA Jenewa
Gotthard Base Tunnel, terowongan kereta api/ KA di Swiss yang panjangnya melebihi panjang terowongan KA Seikan di Jepang dan menjadi yang terpanjang di dunia. Gotthard Base Tunnel akan mulai dioperasikan pada 1 Juni mendatang.
Terowongan yang menerobos gunung Alpen tersebut baru selesai dibangun setelah 17 tahun lamanya. AFP melukiskan terowongan ini melalui 4 angka di bawah ini :
- 57
Gotthard Base Tunnel ini memiliki panjang total 57 km. Menggantikan panjang Seikan Tunnel di Jepang yang 53.9 km, sehingga menjadi terowongan KA yang terpanjang di dunia.
Jika ditambah lagi dengan saluran transit lain yang pembangunannya masih berhubungan dengan terowongan ini, maka panjang keseluruhan terowongan ini bisa mencapai 152 km.
- 1882
Merupakan tahun pertama pembukaan jalur KA nelalui Gotthard yang pembangunannya dimaksudkan untuk mempermudah arus perdagangan negara yang transportasinya perlu melewati gunung Alpen.
Seorangg insinyur asal Swiss, Carl Eduard Grunner pertama kali menggagaskan pembangunan terowongan yang menerobos gunung Alpen melalui Gotthard pada 1947.
Setelah 69 tahun berlalu, terowongan KA menerobos gunung Alpen yang menelan total biaya sebesar USD. 12 miliar itu akhirnya akan mulai dioperasikan pada 1 Juni 2016 mendatang.
- 43.800
Menurut data yang tercatat pada Unit Layanan KA Federal Swiss, terowongan tersebut baru selesai dikerjakan siang malam selama 43.800 jam oleh teknisi yang terdiri dari 3 regu dengan masing-masing regu terdiri dari 125 orang. Terowongan ini menggunakan mesin bor yang panjangnya 410 meter untuk mengeluarkan 28 juta metrik ton tanah dan bebatuan.
- 2 Jam 40 menit
Bila terowongan KA Gottard ini sudah sepenuhnya beroperasi pada bulan Desember nanti, jarak antara Zurich dengan Milan dapat ditempuh dalam waktu 2 jam 40 menit, lebih cepat hampir 1 jam dibandingkan melalui jalan biasa.
Pariwisata dengan menggunakan KA di Swiss akan lebih berkembang pada tahun-tahun mendatang setelah Gotthard Base Tunnel tersebut berfungsi normal. Diharapkan kapasitas penumpang akan naik dari 9.000 orang sekarang menjadi 15.000 orang per hari pada 2020.
Petugas Unit Layanan KA Federal Swiss mengatakan, nantinya akan ada 260 rangkaian KA dengan gerbong untuk barang dan 65 rangkaian KA gerbong untuk penumpang dengan kecepatan 200 km per jam yang akan melintasi terowongan terpanjang dunia ini setiap harinya. (sinatra/rmat)