Kaleidoskop 2016: 10 Kejadian Besar Internasional

Oleh: Wu Ying

2016 yang akan segera berlalu tidak begitu tenang. Peristiwa besar banyak terjadi di dunia internasional, dan bisa diberi catatan “kejutan berkelanjutan”.

Di awal tahun Korut telah melakukan uji coba nuklir yang keempat dan hanya berjarak sekitar tiga tahun dari uji coba nuklir sebelumnya, berbagai negara shock dibuatnya. Kemudian, di berbagai tempat di Eropa dan Amerika Serikat terjadi serangan teroris berskala besar, kebanyakan merupakan “aksi tunggal”  dan telah memecahkan rekor jumlah korban tewas serta cedera terbanyak dalam serangan satu orang yang menggemparkan dunia.

Setelah itu, disusul referendum Inggris pada Juni yang menghasilkan Brexit, yang semakin mencengangkan semua pihak.

Semester kedua sepertinya tidak kalah semarak, Olimpiade Brazil yang disoroti seluruh dunia dibuka pada Agustus setelah melalui berbagai kemelut, perolehan medali emas RRT tidak sebanyak Inggris yang mana hal ini mengejutkan para pakar.

November lalu di AS bocah ingusan di bidang politik Donald Trump mengalahkan sang kawakan di medan perang Hillary Clinton dan berhasil lolos ke Gedung Putih, ini juga menggemparkan dunia. Lalu skandal sahabat karib Presiden Korsel Park Geun-Hye intervensi urusan politik yang memicu aksi unjuk rasa oleh rakyat Korsel selama enam minggu berturut-turut, yang akhirnya memaksa sang presiden berhenti sementara dari tugas jabatannya.

Selain itu dua orang tokoh kenegaraan tutup usia, yakni Raja Thailand Bhumibol yang dicintai rakyatnya, dan diktator Kuba Fidel Castro.

Situs berita Epoch Times secara khusus merangkum berbagai berita dan foto penting sepanjang 2016. Pendatang baru Donald Trump memenangkan pilpres Amerika. Referendum Brexit menggemparkan dunia. Serangan teroris berbagai kota di dunia, koalisi militer menumpas organisasi teroris. Kerap terjadi gempa di seluruh dunia, meliputi lima benua. Presiden Korsel Park Geun-Hye dipaksa mundur Berkabungnya Thailand atas meninggalnya sang raja. Masalah pengungsi di Eropa semakin parah, lebih dari 4.000 pengungsi tewas tenggelam di Laut Tengah. Korut lakukan uji coba nuklir sebanyak dua kali disusul PBB keluarkan sanksi paling keras. Olimpiade Brasil dibuka setelah berbagai kemelut, RRT raih medali emas lebih sedikit daripada Inggris. Diktator Kuba Fidel Castro meninggal dunia, hubungan Kuba dengan AS di masa mendatang menjadi sorotan.

Keterangan foto dimulai dari sudut kanan atas searah jarum jam:

  1. Pendatang baru Donald Trump memenangkan pilpres Amerika
  2. Olimpiade Brasil dibuka setelah berbagai kemelut, RRT raih medali emas lebih sedikit daripada Inggris
  3. Masalah pengungsi di Eropa semakin parah, hampir 5000 pengungsi tewas tenggelam di Laut Tengah
  4. Serangan teroris di berbagai kota di dunia, koalisi militer berupaya keras menumpas organisasi teroris
  5. Serangan teroris di Eropa dan Amerika terus menerus terjadi
  6. Didukung oleh serangan udara pasukan koalisi, pemerintah Irak rebut kembali kota yang diduduki ISIS
  7. Korut lakukan uji coba nuklir sebanyak dua kali, PBB keluarkan sanksi paling keras
  8. Kerap terjadi gempa di seluruh dunia, meliputi lima benua. Gempa Taiwan, Gempa Jepang, Gempa Italia, Gempa Selandia Baru, Gempa Indonesia
  9. Referendum Inggris hasilkan Brexit menggemparkan dunia
  10. Diktator Kuba Fidel Castro meninggal dunia, hubungan Kuba-AS di masa mendatang menjadi sorotan
  11. Presiden Korsel Park Geun-Hye dipaksa mundur
  12. Berkabungnya Thailand atas meninggalnya sang raja. (sud/whs/rmat)

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular