Tertawa merupakan cara untuk mengungkapkan rasa riang atau sesuatu yang sekiranya dianggap lucu. Banyak ahli psikolog mengatakan tertawa merupakan satu cara untuk mengurangkan stres.
Namun demikian, Anda perlu hati-hati kerena tertawa juga bisa mendatangkan satu ‘malapetaka’.
Seperti kejadian yang menimpa seorang wanita di Tiongkok ini. Sapasang suami isteri di Tiongkok ini sedang dalam perjalanan dari Nanning ke Shandong dengan menggunakan kereta api.
Mereka bermain kartu untuk mengisi dan menikmati waktu dalam perjalanan tersebut.
Chiao sang istri karena terlalu riang tanpa sadar tertawa terlalu kencang, lalu terdengar bunyi ‘pop’, dan mulutnya tidak dapat ditutup kembali.
Rupa-rupanya, rahanya lepas dan keluar dari kedudukannya.
Ketika diwawancarai, suaminya mengatakan Chiao tertawa terlalu kencang kerana bisa bermain kartu lebih baik darinya.
Suaminya lantas memberitahu kepada beberapa orang staf keret api untuk mendapatkan penanganan medis dengan segera.
Untung, para staf keret api ini menanggapinya sangat baik dengan memacu laju kereta api ke arah stasiun berikutnya.
Setelah sampai, beberapa tim medis telah memberikan perawatan pada Chiao dan dibawa ke rumah sakit untuk mendapatka perawatan lebih lanjut.
Penanganan dalam perjalanan selama dua jam ini akhirnya berhasil memulihkan kesehatan yang dialami dan paling uatama rahangnya bisa kembali berada pada kedudukan semula.
Oleh karena itu, buat semua para pembaca Era Baru, sangat mengungkapka rasa gembira jangan tertawa terlalu kencang, ingat akibatnya.(Erabaru.my/Yant)