Dia juga mengatakan kepada Jakarta Post tentang apa yang membuatnya menjadi seorang seniman hebat.
“Saya tidak bisa bepergian, tapi saya bisa melihat dunia melalui buku-buku …”
“Saya tahu dimana saya harus belajar. Buku tidak bisa membuatmu kaya tapi bisa membuatmu pandai. ”
“Seniman perlu intelektual. Hanya dengan begitu seni bisa menjadi besar …”
“Saya percaya pada seni dan percaya pada diri saya sendiri … Kehidupan seorang seniman itu selalu naik turun,” katanya.
“Saya tidak pernah mencari keuntungan. Terkadang saya menjauhi pekerjaan ini sebentar karena saya tahu saya akan kembali melakukan pekerjaan ini … Saat melihat ke belakang, saya merasa puas dengan apa yang telah saya lakukan, tapi saya masih harus terus belajar.”
“Sebagai seniman, saya harus jujur dan suci, tidak sombong. Menjadi kreatif adalah menjadi spiritual, bekerja keras dan berkonsentrasi pada Tuhan, “tambahnya.





(intan/asr)
Sumber : NTD.TV