Bocah Usia 3 Tahun Ini Mengingat Masa Lalunya dan Memecahkan Pembunuhnya Sendiri ‘Saya Bahkan Tahu di Mana Dia Mengubur Tubuh Saya’

Erabaru.net. Dalam buku ” Children Who Have Lived Before: Reinkarnation Today “, yang ditulis oleh seorang terapis asal Jerman, Trutz Hardo, bercerita tentang anak-anak yang mengingat kehidupan masa lalu mereka.

Satu cerita disampaikan oleh seorang anak laki-laki yang teringat masa lalunya dengan pembuktian yang tepat.

Seorang anak laki-laki berusia tiga tahun yang tinggal di wilayah Dataran Tinggi Golan dekat perbatasan Syria dan Israel adalah golongan etnis Druze.

Ketika anak laki-laki itu sudah cukup umur untuk berbicara, dia mengatakan kepada keluarganya bahwa pada masa lalunya dia dibunuh dan bahwa tanda lahir merah yang panjang di kepalanya disebabkan oleh sebuah pukulan ke kepalanya oleh sebuah kapak.

Anak itu teringat desa tempat tinggalnya selama masa hidup sebelumnya, dan juga namanya.

Ketika ia melihat pria yang membunuhnya, dia bisa mengingat nama lengkapnya dan menemui pria yang pembunuhnya itu.

Anak laki-laki itu berkata pada pria itu: “Dulu aku adalah tetangga Anda. Kita bertengkar dan kau membunuhku dengan kapak. ”

Seorang dokter terkemuka Israel, Dr. Lasch, yang bermaksud membuktikan pengakuan anak laki-laki itu dan telah menemani anak berusia 3 tahun itu untuk menyelidiki dirinya sendiri, ia melihat wajah pria itu menjadi pucat pasi saat mendengar apa yang dikatakan anak laki-laki itu, dan mulai bertindak dengan rasa curiga.

Anak laki-laki itu melanjutkan, “Saya bahkan tahu di mana dia mengubur tubuh saya.”

Anak laki-laki itu kemudian memimpin para tetua desa, bersama dengan pria yang membunuhnya, ke tempat di mana mayatnya dikuburkan.

“Dia mengubur tubuh saya di bawah batu-batu ini dan kapak di sana,” kata anak berusia 3 tahun itu.

Dan benar saja, kerangka seorang pria dengan luka di kepala ditemukan. Senjata untuk membunuh, sebuah kapak, juga ditemukan.

Dokter Israel terkemuka, Eli Lasch, MD

Dengan bukti yang dipaparkan bocah itu, si pembunuh mengaku melakukan kejahatan tersebut.

Seluruh proses disaksikan oleh Dr. Lasch, seorang non-Druze yang dikenal mengembangkan sistem medis di Gaza pada tahun 1960an.

Setelah menyaksikan ini, dia menceritakan rangkaian kejadian tersebut kepada Mr. Trutz Hardo.(yant)

https://www.youtube.com/watch?time_continue=146&v=ZWyHuN1G1vk

Sumber: ntd.tv

3-year-old recalls past life and solves his own murder—‘I even know where he buried my body’