Tak Peduli dengan Kemewahan dan Harta Bergelimang, Sempat Ditangisi! Putri Tunggal dari Keluarga Terkaya di Indonesia dan 129 di Dunia Djarum-BCA Ini Memilih Menjadi Biarawati

Erabaru.net. Siapa yang tak tahu dengan keluarga Djarum-BCA, perusahaan yang kini dipegang duo bos besar yakni Budi Hartono dan Michael Hartono merupakan orang yang terkaya di Indonesia.

Bahkan pada level dunia menduduki posisi ke 129 di dunia untuk Budi Hartono dan Michael Hartono pada urutan ke 134 di dunia.

Berdasarkan data Bloomberg Billionaires Index per Minggu (16/7/2017) Budi Hartono memiliki kekayaan US$ 10,4 miliar.

Sementara  kekayaan sang kakak, Michael Hartono, berjumlah US$ 9,99 miliar. Disebutkan, sepanjang tahun 2017, kekayaan Michael bertambah US$ 1,77 miliar.

Kali ini berita mengehohkan datang dari keluarga super kaya ini. Foto dan beritanya sempat menjadi viral di sosial media.

Seperti ditulis Asianews.it, foto yang menghebohkan ini yakni sejumlah jamaah berfoto dengan seorang suster cantik, Lucy Agnes. Wanita ini terlihat mengenakan pengikut Bunda Teresa yakni salah satu ordo atau tarekat dari agama katolik.

Siapakah sosok Lucy Agnes yang viral dikarenakan meninggalkan kemewahan dunia?

Sejumlah sumber menyebutkan, Sr.Lucy Agnes adalah anak dari Paul dan Cecilia Darmoko yakni Pemilik restoran Ayam Bulungan. Sedangkan Cecilia adalah saudara sepupu dari pemilik PT. Djarum.

Sr Lucy Agnes, lahir dengan  nama Maria Donna Dewiyanti Darmoko.

Dia lahir di Kudus, Jawa Tengah. Pendidikan yang diperolehnya juga tak biasa. Dia lulus di Amerika Serikat dan belajar di Australia.

Hati Maria menjadi bersama dengan kesalehan Bunda Teresa, saat itu dia tertarik ketika bersentuhan dengan Missionaries of Charity berlangsung di Illinois, Amerika Serikat yang mana  merawat para tunawisma.

Selanjutnya hidup Maria berubah total dan memilih membuat keputusan meninggal semua kehidupan duniawi menjadi biarawati.

Saat itu maria sedang menjalani kehidupan misionaris di Hong Kong, ketika itu dirinya pergi berlibur bersama keluarganya di sebuah hotel mewah.

Pertobatan ditempuh Maria adalah sebuah pengalaman yang menyentuh: “Awalnya saya sangat terganggu dengan melihat begitu banyak tunawisma di jalanan Hong Kong, yang sedang meringkuk, sakit dan kotor. Naluri emosional pertama saya adalah melarikan diri saat melihat Dari mereka dan saya akan muntah,” ditulis Asianews.it.

“Saat saya meninggalkan orang-orang ini, sesuatu membuat saya melambat, seolah-olah dia menyuruh saya kembali kepada mereka untuk melakukan sesuatu yang baik untuk orang-orang malang itu.”

Akhirnya, Maria Donna memutuskan untuk masuk Kongregasi Misionaris Cinta Kasih dengan nama Suster Lucy Agnes. Orangtuanya disebut sangat menentang pilihan ini.

Sejak saat itu, Suster Lucy telah bekerja untuk orang miskin dan paling terpinggirkan di masyarakat.

Sekarang dia berdomisili di Timor Timur, salah satu negara paling miskin di Asia, tapi sangat sulit untuk menghubungi dia karena dia tak mau mengekspose dirinya lebih luas. Hal yang sama berlaku untuk Misionaris Cinta Kasih di Indonesia, mereka bekerja dalam keheningan dan tanpa publisitas. (asr)

Sumber : asianews.it

Video Rekomendasi:

https://www.youtube.com/watch?v=_e2n-l0EpT4

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Most Popular