Erabaru.net. Orang-orang dari semua golongan usia bisa mendapatkan infeksi virus, namun seringkali anak-anak lebih rentan terinfeksi.
Begitu virus masuk ke tubuh Anda, sistem kekebalan tubuh Anda mengembangkan beberapa mekanisme alami untuk menghancurkan virus.
Tapi pada anak-anak, karena sistem kekebalan tubuh masih dalam tahap pengembangan, mereka tidak akan sekuat orang tua. Itulah sebabnya infeksi virus pada anak-anak lebih umum dan sering terjadi.
Oleh karena itu, lebih baik mengetahui berbagai cara untuk mencegah infeksi virus pada anak-anak.
Mencuci tangan
Mencuci tangan selama 20 detik dengan atau tanpa sabun anti-bakteri merupakan salah satu cara penting untuk mencegah infeksi virus pada anak. Ini yang akan mencegah penyebaran virus.
Pastikan anak mencuci tangannya dengan benar sebelum dan sesudah makan serta setelah berkemih atau buang air besar.
Menjaga kebersihan saat mengganti popok
Meja untuk mengganti popok dapat menjadi tempat penularan kuman di antara anak-anak. Selalu lapisi meja tersebut dengan sehelai kain atau alas plastis sebelum membaringkan anak guna mencegah terjadinya infeksi virus pada anak.
Tetaplah menyusui
Sebagian besar wanita cenderung tidak ingin menyusui bayinya saat menderita demam. Namun, sebenarnya dengan memberikan ASI berarti menyalurkan antibodi kepada bayi, sehingga mencegah bayi menderita sakit.
Maka tetaplah menyusui bila Anda menderita infeksi virus karena hal ini akan membantu meningkatkan kekebalan tubuh pada bayi.
Tindakan pengamanan
Ajari anak untuk menutup mulut saat bersin atau batuk untuk mencegah penyebaran infeksi. Jangan izinkan anak untuk berbagi makanan, minuman, kertas tisu, saputangan dan handuk mandi dengan penderita infeksi.
Tanamkan kebiasaan membuang kertas tisu bekas segera ke dalam tempat sampah untuk mencegah penyebaran kuman.
Lakukan desinfeksi ruangan dan kamar madi
Bila memiliki anak, Anda harus lebih sering melakukan desinfeksi rumah Anda untuk mencegah penyebaran kuman. Selalu bersihkan rumah, terutama kamar mandi, dengan desinfektan yang baik.
Lap semua barang yang dipegang anak Anda, dari mainan hingga gagang pintu, dengan desinfektan untuk mencegah infeksi virus.
Karantina anak Anda
Ini bukan praktik yang mudah dan baik untuk menjaga agar anak Anda dikarantina selama 2-3 hari ketika seseorang di rumah Anda sakit.Tapi, perlu mengarantina orang sakit agar anak Anda tidak terinfeksi.
Cobalah untuk membuat anak Anda bermain di kamarnya untuk waktu yang lebih lama dan tidak membawanya ke tempat-tempat yang ramai selama musim flu.
Dengan melakukan beberapa tindakan pencegahan sederhana terhadap infeksi virus akan membuat anak Anda tetap sehat.(vivi/yant)
Sumber: boldsky