Erabaru.net. Pada saat didera banyak pekerjaan tak sempat memasak, membeli makanan cepat saji dibawa pulang ke rumah sebagai makan malam, tampaknya lebih ekonomis.
Namun, makanan yang dibeli dibawa pulang dan dipanaskan, mungkin ada risiko keamanan.
Menurut laporan BBC, keracunan makanan Inggris setiap tahun ada sekitar 100 juta orang, sebagian besar disebabkan karena makanan yang dipanaskan dengan cara yang tidak benar.
Makanan setelah dipanaskan di microwave namun ketika dimakan ternyata di dalam makanan masih dingin, makanan harus benar-benar dipanaskan sampai 82 derajat Celsius dan merata untuk membunuh semua bakteri berbahaya.
Pemanasan yang salah menyebabkan makanan diluar panas didalam masih dingin, sehingga tidak mampu untuk membunuh sekelompok bakteri hidup.
Terutama makanan cepat saji yang terdiri dari nasi, dapat berkembang biak satu jenis bakteri yang disebut Bacillus Cereus.

Setelah bakteri berada dalam makanan, mereka akan menghasilkan racun, racun ini tahan panas, bahkan jika dipanaskan sampai suhu yang dapat membunuh semua bakteri, racun masih tetap akan tinggal.
Setelah masuk didalam perut, dapat menyebabkan diare.
Makanan setelah proses “pemanasan ulang” dapat menyebabkan kerusakan pada protein makanan, mudah untuk menghasilkan karsinogen, terutama sosis, bacon makanan sejenis ini, didalamnya seringkali mengandung nitrit, pengawet, dan lain-lain, karena pemanasan berulang konsentrasinya jadi lebih tinggi.
Ketika menghangatkan makanan yang dibeli diluar atau sisa makanan tadi siang atau kemarin, cara memanaskan makanan juga harus memperhatikan, seperti memanaskan makanan di microwave, ingatlah untuk mengaduk makanan untuk memastikan bahwa panasnya merata.
Makanan dari daging setelah dipanaskan akan lebih kering dan keras, sebelum pemanasan dapat menuangkan sedikit kaldu ayam di atas daging supaya tetap empuk.
Pizza ketika dipanaskan di microwave dapat menempatkan wadah kecil diisi dengan air, sehingga pizza akan dipertahankan tetap lembut dan tidak akan mengeras.

Memanaskan makanan berulang kali tidak hanya mempengaruhi rasa, juga tidak bermanfaat untuk kesehatan.
Apabila Anda suka makan sisa makanan untuk jangka panjang yang berulang kali dipanaskan untuk dimakan, mungkin dapat menyebabkan masalah pencernaan dan bahkan menderita kanker kolorektal.
Hal yang terbaik adalah makan makanan segar, masak secukupnya supaya tidak banyak sisa makanan yang sayang dibuang, untuk menghindari terjangkit penyakit. (rp)