Pada hari kejadian, seorang ibu mendapati anaknya hilang dan kunci mobilnya juga tidak ada di tempat yang menyebabkan dia segera melakukan laporan ke polisi. Sayangnya, ini agak terlambat ketika putranya senang mengendarai mobilnya sekitar tujuh kilometer jauhnya dari rumahnya.
Ketika anak sudah puas dengan mengendarai mobil ibunya, dia memutuskan untuk pulang tetapi tidak mudah baginya untuk mengemudi di sebuah parkir mobil bertingkat. Karena dia terlalu pendek, bocah itu tidak bisa mencapai pedal rem yang menyebabkan dia kehilangan kendali dan kemudian melanggar beberapa kendaraan lain.
Seorang pria yang menyaksikan insiden itu bergegas membantu bocah itu tetapi dia tidak berhasil menghentikan mobil. Bocah itu mencoba memundurkan mobilnya dan terus mengemudi sehingga menabrak sepuluh kendaraan lain dalam insiden itu. Seluruh kejadian itu terekam oleh kamera CCTV CCTV di lokasi.
Bocah itu ditahan tetapi berkat hukum Korea Selatan, bocah itu dibebaskan dari tindakan hukum. Namun, orangtuanya kemungkinan besar akan dikenakan denda. Polisi kemudian mengungkapkan bahwa bocah itu telah belajar cara mengemudi dasar melalui video game dan internet.
Setelah mengambil ‘kursus online’, dia memutuskan untuk mendapatkan pengalaman nyata mengendarai mobil ibunya. Ibunya sekarang sibuk bernegosiasi dengan pemilik mobil yang telah dilanggar untuk membayar ganti rugi.(yant)
Apakah Anda menyukai artikel ini? Jangan lupa untuk membagikannya pada teman Anda! Terimakasih.
Video Rekomendasi:
https://www.youtube.com/watch?v=MzVOHpdKK8c
