Erabaru.net. Dalam proses bayi tumbuh besar dan mulai belajar keterampilan komunikasi, suaranya perlahan berubah menjadi kata-kata, dan kata-kata akan berubah menjadi kalimat.
Menurut penelitian, bayi itu lahir untuk mendengar. Dia akan mulai menghubungkan suara, misalnya menghubungkan suara ke kucing di rumah.
Cara pertama untuk berkomunikasi adalah menangis, tetapi, tidak lama kemudian, dia akan mulai menggunakan lidah, bibir, dan langit-langitnya untuk menghasilkan suara.
Misalnya, seperti bayi dalam video ini. Bayi itu sedang mencoba untuk belajar mengucapkan kata “halo” dengan meniru ibunya.
Bayi ini menghabiskan waktu bersama ibunya. Sang ibu terus-menerus mengucapkan “halo” padanya dan menunggu reaksinya. Ketika bayi mengatakan “halo” ibu itu tersenyum gembira dan lebih bersemangat untuk bermain dengan anaknya lagi.
Video ini menunjukkan ikatan antara ibu dan bayinya yang menyentuh hati. Tentunya, bayi ini akan belajar lebih cepat karena ibunya memberikan perhatian penuh padanya. (rpg)
Video Rekomendasi:
https://www.youtube.com/watch?v=y0_5qmDpZko