Erabaru.net. Awan bak ombak tsunami menjadi viral di Makassar, Sulawesi Selatan. Kejadian tak biasa ini menarikan perhatian masyarakat luas.
Warga pun beramai-ramai membagikan foto-foto ini di percakapan media sosial.
Melansir dari fajaronline.co.id, peristiwa ini diketahui pada Selasa (1/1/2019). Awan ombak dekat Bandara Internasional Sultan Hasanuddin direkam oleh warga.
Seorang petugas menuturkan pada awalnya memang kondisi cuaca di atas wilayah sedang gelap. Ketika itu, dia melihat kumpulan awan menyerupai ombak yang berada di atas area parkiran pesawat.
Akan tetapi, kondisi demikian tak berlangsung lama hingga kemudian gulungan ombak awan tersebut bergerak hingga akhirnya posisi awalnya kembali teruarai.
General Manager AirNav Kantor Cabang MATSC, Novy Pantaryanto kepada fajaronline.co.id mengatakan insiden awan ombak ini tak menganggung jadwal penerbangan di Makassar.
Hanya saja, kata dia, insiden ini sempat membuat sejumlah pesawat tertahan sebelum akhirnya mendarat di landasan bandara Makassar.
Prakirawan BMKG Wilayah IV Makassar, Nur Asia Utami ketika dikonfrimasi Tribun Timur mengatakan peristiwa ini disebut sebagal cell awan kumulonimbus yang cukup besar.
Menurut dia, keberadaan awan tersebut menimbulkan hujan deras disertai kilat atau petir dan angin kencang. Dia menambahkan, periode luruhnya awan tersebut tergantung besarnya hingga berlangsung selama 1-2 jam.
Dia menambahkan, awan kumulonimbus bisa terjadi di beberapa daerah di Sulawesi Selatan. Bahkan, di Kota Makassar awan ini bisa tumbuh kembali.
Nur Asia Utami menambahkan, awan kumulonimbus ini sangat berbahaya. Bahkan, membahayakan bagi lalu lintas penerbangan.
Sebagaiman ditulus Tribun Timur, munculnya Awan “Gelombang Tsunami” di Langit Makassar sempat membuat sebanyak 5 pesawat terpaksa berputar-putar di ruang udara Makassar hingga kurang setengah jam. (asr)
Sumber : Tribun Timur dan Fajar Online
