Erabaru.net. Azadar Hussain, seorang reporter berita untuk saluran GTV News Pakistan, menjadi terkenal di seluruh dunia pekan lalu setelah rekaman pemberitaannya tentang banjir lokal menjadi viral online.
Dalam upaya untuk menunjukkan kepada pemirsa apa yang harus disiapkan oleh orang-orang di wilayah Kot Chatta, Pakistan, setelah banjir yang menghancurkan, Azadar Hussain memutuskan untuk melakukan pelaporan di lokasi yang terendam air banjir ke titik di mana hanya kepala dan tangan memegang mikrofon yang terlihat.
Kepala Hussain terlihat terayun-ayun di atas air ketika ia mencengkeram mikrofon, tetapi berhasil tetap tenang, memberikan penggambaran situasi yang sangat jelas dan akurat.
“Penduduk setempat mengatakan kepada kami bahwa pemerintah kabupaten setempat tidak mengambil tindakan apa pun dan air hujan sekarang bergerak ke arah daerah pemukiman dan tanaman telah terendam,” kata reporter yang tenggelam itu. “Penduduk setempat telah memprotes dan memohon kepada Ketua Menteri Punjab dan Perdana Menteri Imran Khan bahwa tindakan cepat harus diambil di sini agar kita selamat dari kerusakan akibat banjir.”
Segmen epik Azadar Hussain dibagikan di media sosial dan dengan cepat menjadi viral, menarik perhatian dunia.
Tetapi sementara beberapa memuji upaya wartawan itu untuk menggambarkan situasi sejelas mungkin, yang lain mempertanyakan kewarasannya. Mereka mengatakan bahwa laporannya yang mendalam bisa dengan mudah membunuhnya karena arus kuat telah merenggut nyawa manusia di daerah tersebut.
“Dengan asumsi bahwa dia tidak duduk, ini benar-benar berbahaya dan saya sangat meragukan bahwa dia mendapatkan asuransi jiwa dari majikannya,” tulis seorang pengguna Twitter.
“Ini memberi tahu kita banyak tentang bagaimana para media memperlakukan staf mereka, terutama wartawan yang bekerja di daerah terpencil,” Tulis yang lain.
Berbahaya atau tidak, itu membuat reporter pemberani ini menjadi sorotan di internet minggu ini, dengan banyak yang memuji dia karena menaikkan standar “dalam laporan mendalam” hingga “tak terbatas dan lebih jauh”.(yn)
Sumber: Odditycentral
