Erabaru.net. Chang si Kerapu yang kesepian kini tidak lagi kesepian, dan berterima kasih kepada murid-murid yang bijaksana dari Torbanlea State School di Australia.
Kerapu raksasa ini telah menunjukkan tanda-tanda depresi setelah kuncian karena virus corona yang memaksa penutupan Cairns Aquarium.

Penjaga Chang mengatakan bahwa dia mulai bergerak ke sudut-sudut gelap dari tangkinya dan bahkan berhenti makan selama beberapa minggu.
Mereka mengatakan dia merindukan interaksi manusia melihat ribuan wajah melewati tangkinya setiap hari.
Setelah membaca tentang penderitaan Chang di ABC, siswa di Torbanlea State School mengiriminya surat dan gambar diri untuk “membuatnya bahagia”.

“Kami menerima paket ini entah dari mana dan itu ditujukan kepada Chang the Lonely Grouper,” kata kepala eksekutif akuarium Daniel Leipnik.
“Dengan begitu, ketika dia dan teman-temannya erenang, dia akan melihat orang-orang di luar dan dia akan merasa bahagia lagi,” tulis surat itu.
Fakta bahwa anak-anak meluangkan waktu di kelas mereka untuk menggambar foto-foto ini dan fakta bahwa kita bisa memasang foto-foto itu dan membuat Chang merasa lebih baik, itu indah.
Gambar dari anak-anak itu sekarang telah digantung di tangki Chang.

“Kami memasangnya dan dia datang, dia pasti melihatnya,” kata Leipnik.
“Dia berada di gua sepanjang hari, tetapi kemudian ketika kita memasang foto-foto itu di akrilik, dia benar-benar keluar, dan menontonnya,” tambahnya. (yn)
Sumber: sunnyskyz
Video Rekomendasi:
https://youtu.be/8NjnIEjqhM4