Erabaru.net. Seorang pelanggan restoran cepat saji, Jollibee mengklaim bahwa dia disajikan ‘handuk goreng’ alih-alih ayam yang dia pesan untuk putranya.
Alique Perez, seorang ibu di Philipina mengatakan bahwa alih-alih menerima ayam goreng renyah yang terkenal dari raksasa makanan cepat saji di negaranya itu- Jollibee, dia mendapat sesuatu yang ‘sangat mengganggu’.

Wanita itu kemudian memposting kejadian yang dialaminya di Facebooknya, dengan menulis: “Kami memesan di Jollibee melalui aplikasi Grab. Memesan ayam untuk putra saya, ketika saya mencoba untuk menyuapinya, saya merasa sangat sulit untuk mengirisnya. Saya mencoba membuka ayam dengan tangan saya dan saya terkejut karena itu adalah sebuah handuk goreng.”
“Ini benar-benar mengganggu… Bagaimana kamu bisa memasukkan handuk ke dalam adonan dan bahkan menggorengnya!?!?”
Dia melanjutkan dengan menambahkan: “Awalnya saya berpikir bahwa keluhan tentang hal-hal aneh dalam pesanan orang-orang hanya dibuat-buat, sekarang saya tahu itu benar-benar terjadi!”
“Sangat menjijikkan dan memalukan…
“zat dalam masuk ke dalam minyak dan adonan dari pemasok jadi berapa banyak ayam yang terkontaminasi ? Kami tidak akan tahu..”
Postingan tersebut telah menerima ratusan ribu reaksi dari orang-orang, dengan orang-orang berbagi rasa jijik mereka.
Ribuan komentar datang dari orang-orang yang terutama menandai teman-teman mereka untuk menunjukkan kepada mereka apa yang dikirim Alique.
Dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan, Jollibee mengatakan bahwa mereka terpaksa menutup gerai cabangnya itu selama tiga hari mulai hari Kamis (3 Juni) untuk ‘meninjau kepatuhannya terhadap prosedur’ dan ‘melatih kembali tim tokonya’.
Pernyataan lengkapnya berbunyi: “Ini menyangkut keluhan pelanggan tentang makanan yang dipesan larut malam tanggal 1 Juni dari toko waralaba di Bonifacio Global City. Kami sangat prihatin dengan masalah ini dan telah melakukan penyelidikan menyeluruh atas insiden tersebut.
“Sangat disayangkan bahwa penyimpangan dari prosedur persiapan makanan standar Jollibee terjadi pada bagian tertentu dari personil toko”.
“Sebagai akibat dari kejadian ini, kami telah mengarahkan cabang Jollibee Bonifacio – Stop Over untuk tutup selama tiga hari mulai Kamis, 3 Juni, untuk meninjau kepatuhannya dengan prosedur dan melatih kembali tim tokonya untuk memastikan bahwa ini tidak akan terjadi lagi.
“Kami juga akan mengirimkan pengingat ke semua toko untuk memastikan kepatuhan yang ketat terhadap sistem persiapan makanan Jollibee.”
Pernyataan itu berlanjut: “Jollibee telah dengan hati-hati mengembangkan dan mematuhi sistem persiapan makanan untuk memastikan bahwa kami memberikan produk berkualitas tinggi dan kepuasan pelanggan. Kami akan terus berusaha untuk memberikan standar tinggi yang telah kami tetapkan untuk diri kami sendiri dan pemegang waralaba kami.”
“Kami di Jollibee berkomitmen untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga kepercayaan dan loyalitas yang telah diberikan pelanggan kami kepada kami selama bertahun-tahun.”(lidya/yn)
Sumber: ladbible
Video Rekomendasi: