Erabaru.net. Sejak wabah covid menyebar ke seluruh dunia, ‘masker’ telah menjadi barang yang paling penting. Oleh karena itu, dalam suasana panik ini, banyak orang yang akan segera bergegas memborongnya. Namun, dalam suasana yang kritis ini masih ada orang yang memanfaat situasi dengan menimbun untuk dijual dengan harga tinggi.
Untungnya, masih banyak orang yang bersedia untuk ‘mengorbankan egonya’ untuk membantu sesamanya!
Beberapa waktu yang lalu, seorang remaja dari Tiongkok berusia 15 tahun yang awalnya bepergian ke Indonesia untuk liburan. Tanpa diduga, setelah mengetahui bahwa ‘kota kelahirannya’ sedang dilanda wabah yang parah, dia tidak hanya melupakan liburannya, alih-alih kembali ke kampung halamannya dengan membawa puluhan ribu masker untuk disumbangkan ke rumah sakit setempat.
Menurut sebuah laporan oleh “The Paper” Zhao Junyan, remaja laki-laki berusia 15 tahun itu adalah seorang siswa di Shanghai!
Awalnya memutuskan untuk pergi ke Indonesia untuk mengunjungi pamannya dan melakukan perjalanan selama liburan musim dingin di bulan Januari, tetapi dia tidak menyangka bahwa wabah serius terjadi di kampung halamannya segera setelah tiba di Indonesia.
Untuk membantu sesama warga di desa yang jauh di Tiongkok, dia dan pamannya mencari masker medis di mana-mana di Jakarta, dan berhasil membeli 15.000 masker dalam dua hari, siap untuk dikirimkan ke kampung halamannya.
Namun, ketika semua barang sudah siap dikirim, dia menyadari bahwa ‘pengiriman masker’ secara tak terduga sangat mahal! Selain itu, penduduk setempat juga menyarankan kepadanya bila memungkinkan lebih baik mencari cara untuk meminta seseorang untuk mengangkutnya dengan pesawat.
Karena, saat itu tidak ada yang mau memikul tanggung jawab, demi melakukan yang terbaik untuk teman-temannya di kampung halamannya, Zhao Junyan yang sudah sampai ke Indonesia namun belum sempat bermain, memutuskan untuk membatalkan liburannya dan terbang kembali ke negaranya dengan membawa masker.
Akhirnya Zhao Junyan mengisi 5 koper besar dengan 15.000 masker, lalu membawa koper-koper itu ke bandara dan terbang kembali ke Tiongkok sendirian, dan segera mengirimkan semua masker ke rumah sakit yang ditunjuk setelah tiba di tempat tujuan!
Karena kebajikannya yang tanpa pamrih, dapat dikatakan sebagai kontribusi yang luar biasa bagi penduduk, di mana epidemi menyebar dengan cepat! Tidak hanya pihak rumah sakit yang menerima topeng tersebut merasa sangat berterima kasih kepada pemuda yang menjanjikan ini, ia juga mendapat perhatian media setelahnya karena sikap hangat ini, dan menjadi bahan perbincangan.
Dapat dipahami bahwa remaja yang baik hati bernama Zhao Junyan ini sebenarnya adalah karakter terkenal dan siswa yang sangat baik di sekolah!
Ketika diwawancarai, dia dengan rendah hati bekata : “Negara ini dalam masalah, dan semua orang bertanggung jawab! Kami hanya melakukan apa yang seharusnya dilakukan semu orang.” (yn)
Sumber: bignews365
